Pengertian Jaringan WAN dan Fungsinya

Pembahasan AneIqbal kali ini tentang pengertian jaringan WAN. Tidak hanya itu saja, akan dibahas pula fungsinya apa saja dan komponen-komponen yang menyusun jaringan tersebut. Simak pembahasan selengkapnya berikut ini sampai akhir.

Pengertian jaringan WAN

Jaringan WAN, yang kependekan dari Wide Area Network, merupakan salah satu dari tiga jenis jaringan komputer yang sudah dikenal secara umum. Dua lainnya yakni LAN (Local Area Network) dan MAN (Metropolitan Area Network).

Secara definisi, pengertian jaringan WAN adalah kumpulan komputer yang saling terhubung satu sama lain dalam sebuah jaringan yang cakupan koneksinya luas. Luasnya bisa sampai beda wilayah dan bahkan sampai negara.

Implementasi jaringan WAN sangat penting dilakukan oleh suatu organisasi. Sebab, akan banyak dampak positif yang bisa dirasakan pasca implementasi jaringan WAN. Hidup jadi lebih nyaman dan mudah.

Fungsi jaringan WAN

1. Jaringan WAN dapat menyatukan jaringan-jaringan lokal (misalnya LAN dan MAN). Jaringan ini sebagai penghubung jaringan-jaringan lokal yang sudah ada.

Misalnya, penghubung jaringan antara Gedung A dan Gedung B. Semua komputer yang ada di Gedung A, dapat berkomunikasi dengan komputer-komputer yang ada di Gedung B.

Dan bahkan, dapat menghubungkan ke komputer-komputer yang ada di Gedung Z. Padahal, lokasi Gedung Z berada di wilayah/negara berbeda. Keren kan?

2. Jaringan WAN dapat mempercepat aliran informasi sekaligus komunikasi. Karena sudah terhubung dalam satu jarungan besar yang sama, distribusi informasi menjadi lebih cepat dan tepat.

Bayangkan tanpa adanya jaringan WAN? Nggak kebayang berapa lama suatu informasi akan terdistribusi dan proses komunikasi seperti apa yang bisa cepat?

3. Jaringan WAN dapat -bahkan sangat- mendukung operasional suatu organisasi/perusahaan. Komputer-komputer operasional sudah saling terhung, aliran informasi dan komunikasi juga menjadi lebih cepat tersampaikan.

Maka, dapat dipastikan, roda putaran operasional perusahaan juga akan berputar lebih cepat. Ekspansi perusahaan juga sangat mungkin dilakukan. Sangat direkomendasikan mengimplemen jaringan WAN.

4. Jaringan WAN dapat menghemat biaya operasional. Hmm.. benarkah demikian? Betul.. bisa demikian!

Sebagai contoh. Ada dokumen yang harus disampaikan ke cabang usaha lain di beda kota. Bila secara manual (tanpa komputer jaringan WAN), dokumen akan dikirim dengan jasa kurir. Maka ada biaya yang keluar. Makin jauh, makin besar biayanya.

Belum lagi urusan kertas, tinta, printer, dan ongkos bensin menuju lokasi jasa kurir. Belum lagi gaji pegawai yang urus antar dokumen ke jasa kurir. Banyak juga ya..

Tapi memang, biaya investasi di awalnya juga terbilang tidak murah.

5. Jaringan WAN dapat menjaga rahasia perusahaan tetap terjaga. Kok bisa? Ya bisa dong.

Logikanya, perusahaan nggak akan mau bila dokumen rahasianya bocor keluar. Karena, itu akan mengekspos informasi yang seharusnya konsumsi internal saja.

Nah, dengan adanya jaringan WAN ini, informasi hanya tersebar di komputer-komputer yang terhubung dengan jaringan tersebut. Pastinya, jaringannya sudah didesain sedemikian rupa supaya terproteksi dari luar.

Komponen jaringan WAN

Secara umum, berikut komponen atau perangkat yang digunakan untuk membangun jaringan WAN:
1. Router
2. Modem
3. CSU / DSU (Channel Service Unit/Data Service Unit)
4. Communication Server
5. Switch
6. Modem

Sekian pembahasan kali ini tentang pengertian WAN, fungsinya, dan komponen jaringannya. Semoga bisa membantu dan bermanfaat untuk Anda dalam mempelajari jaringan WAN.

Share yuk, ke:

Leave a Comment