Apa itu Segitiga Siku-Siku?

Apa itu segitiga siku-siku? Apakah berbeda dari segitiga yang lainnya? Sebenarnya, ada jenis segitiga apa saja? Berikut adalah jawabannya.

Apa itu segitiga siku-siku?

Segitiga siku-siku adalah jenis segitiga yang salah satu sudutnya memiliki besar sudut 90 derajat. Seperti yang diketahui, sudut 90 derajat dikenal juga dengan sebutan sudut siku-siku. Itulah mengapa segitiga dengan sudut 90 derajat disebut dengan segitiga siku-siku.

Bagaimana dengan sudut lainnya? Dua sudut lainnya yang terbentuk adalah sudut lancip. Secara definisi sederhana, sudut lancip merupakan jenis sudut yang besar sudutnya di bawah 90 derajat. Kebalikan dari sudut tumpul yang besar sudutnya lebih dari 90 derajat.

Coba Anda perhatikan gambar di atas. Pada titik C terlihat jelas sudut siku-siku dan dua titik lainnya; A dan B, merupakan sudut lancip.

Pada segitiga siku-siku, kita akan menemukan sebuah garis yang berhadapan dengan sudut siku-siku. Jika menilik pada gambar di atas, garis tersebut dilambangkan dengan garis c. Garis ini disebut juga dengan garis hipotenusa atau sisi miring. Sementara dua garis lainnya disebut dengan kaki.

Jadi, jika disimpulkan, garis hipotenusa adalah garis yang berhadapan dengan sudut 90 derajat pada segitiga siku-siku. Garis hipotenusa juga bisa diartikan sebagai sisi miring.

Untuk menghitung panjang garis hipotenusa ini ada formula atau rumusnya. Rumus tersebut dikenal dengan rumus pythagoras.

Sekilas tentang teorema pythagoras

Dilansir dari laman Wikipedia, teorema pythagoras menyatakan jumlah kuadrat kedua kaki (a dan b) itu sama dengan panjangnya kuadrat garis hipotenusa (c). Jika dinotasikan, maka bentuknya menjadi a² + b² = c². a dan b melambangkan dari sisi kaki. Sementara c melambangkan sisi miringnya.

Sekilas tentang segitiga siku-siku istimewa

Jika dilihat dari kombinasi angka untuk mengisi notasi teorema pythagoras, ada kondisi dimana sebuah segitiga siku-siku dikatakan istimewa. Mengapa bisa dikatakan istimewa? Karena kombinasi dari angka tersebut dapat dicari/dihitung pasangannya dengan mudah.

Contohnya, panjang kaki a 3 cm dan panjang kaki b 4 cm. Berapakah panjang dari c? Jawabannya adalah 5. Tidak percaya? Coba silakan hitung sendiri menggunakan rumus pythagoras di atas untuk mencari nilai c.

3² + 4² = 5²
9 + 16 = 25

Cocok kan kombinasi angkanya? Adakah kombinasi angka lainnya? Ada dan masih cukup banyak. Di antaranya; 5-12-13, 7-24-25, 8-15-17, dan 9-40-41.

Menemukan ketiga panjang sisi tersebut adalah langkah awal bagaimana cara menghitung keliling segitiga. Sementara untuk menghitung luasnya dengan rumus segitiga siku siku ini cukup diketahui alas (b) dan tingginya (a) saja.

Itulah pembahasan singkat mengenai apa itu segitiga siku-siku. Semoga penjelasan di atas bisa sedikit menambah wawasan Anda.