Dalam Permainan Bulu Tangkis Alat-alat yang Kita Gunakan sebagai Berikut Kecuali?

Dalam permainan bulu tangkis alat-alat yang kita gunakan sebagai berikut kecuali? Tiang net? Shuttlecock? Raket? atau bet? Berikut bahasannya.

Kalau kita sering main bulu tangkis, untuk menjawab pertanyaan di atas sangat mudah. Bahkan, bisa langsung terjawab dalam hitungan detik. Namun, tentu ada pula yang memang belum terbiasa bermain bulu tangkis. Ohiya, terkadang kita juga menyebutnya dengan bermain raket.

Alat yang digunakan dalam permainan bulu tangkis

Pertanyaan “dalam permainan bulu tangkis alat-alat yang kita gunakan sebagi berikut kecuali?”, jawabannya adalah bet/bat/bad. Bet merupakan alat pemukul bola pingpong pada permainan tenis meja, bukan bulu tangkis. Maka itulah jawabannya. Sebab juga, pilihan lainnya yang ada merupakan alat untuk bermain bulu tangkis.

Tiang net, shuttlecock, dan raket, ketiganya dibutuhkan dalam permainan bulu tangkis. Tanpa ketiga alat tersebut, permainan bulu tangkis menjadi tidak lengkap dan kurang seru.

Tiang net

Tiang net merupakan tiang penyangga net atau jaring yang berada di kedua sisi pinggir lapangan dan tepat berada di tengah. BWF (Badminton World Federation), selaku badan induk organisasi bulu tangkis internasional telah menetapkan standar tinggi tiang tersebut, yakni 1,55 meter.

Sementara untuk tinggi netnya yaitu setinggi 1,52 meter dengan lebar 0,76 meter. Tinggi net bulu tangkis ini cukup tinggi untuk pemain yang berpostur di bawah 1,7 meter. Tetapi tentu itu bukan menjadi sebuah halangan untuk bermain.

Tanpa tiang net dan netnya atau bermain tanpa jaring bisa saja dilakukan. Namun hanya sekadar permainan yang sangat biasa untuk “mencari keringat”. Tidak ada yang namanya perhitungan skor sehingga tidak jelas siapa pemenang dan yang kalah. Banyak juga yang bermain seperti ini dan itu tidaklah mengapa.

Shuttlecock

Shuttlecock merupakan bola dalam bulu tangkis yang terbuat dari bulu alami yang ditancapkan pada bagian dasarnya yang berbahan gabus dari serat kayu pohon oak. Shuttlecock ini tidak sembarang dibuat begitu saja.

BWF menetapkan beberapa standar untuk shuttlecock. Bulu alami yang ada harus berjumlah 16 helai dengan panjang tiap helainya berkisar 62-70 milimeter. Nah, diameternya diukur dari ujung bulu tersebut dan harus berada di kisaran 58-68 milimeter.

Berat shuttlecock bulu tangkis pun juga diatur. Berat yang diperbolehkan yaitu 4,75 hingga 5,5 gram. Ohiya, gabus sebagai bagian dasar shuttlecock pun harus berdiameter 25-28 milimeter.

Tanpa shuttlecock permainan bulu tangkis tidak akan bisa dimulai. Rasanya sangat tidak mungkin menemukan benda pengganti yang serupa karakternya dengan shuttlecock. Risiko lainnya bermain tanpa shuttlecock adalah meningkatkan potensi senar raket putus dan frame raket menjadi tergores jika bendanya keras.

Raket

Raket merupakan alat yang digunakan untuk memukul shuttlecock yang terbuat dari bahan keras namun ringan. Raket juga memiliki standar ukuran; seperti panjang raket maksimal 68 centimeter, lebar kepala 22 centimeter, dan panjang kepala raket 28 centimeter.

Ohiya, jangan lupa untuk memasang senarnya juga. Sebab, banyak raket yang dijual terpisah dengan senarnya. Tarikan senar juga beragam’ mulai dari 22 hingga 35 lbs sesuai dengan kemampuan kerangka raket dan pemain itu sendiri.

Tiang net ada, shuttlecock juga ada, tapi raketnya tidak ada. Sulit juga memulai permainan jika tidak ada raket. Benda pengganti lain? Kardus atau sandal misalnya? Bisa saja tapi sepertinya itu terlalu memaksakan.

Jadi, sekarang Anda sudah bisa menjawab pertanyaan “dalam permainan bulu tangkis alat-alat yang kita gunakan sebagai berikut kecuali?” kan?

Itulah alat permainan bulu tangkis yang perlu disiapkan jika ingin bermain. Permainan akan lebih seru dan asyik jika semua alat tersebut tersedia. Sekian pembahasan singkat AneIqbal kali ini dan semoga bisa menjawab pertanyaan Anda.

Share yuk, ke:

Leave a Comment