Pengertian Modeling Sistem dan Fungsinya [UML]

Bahasan AneIqbal kali ini adalah tentang pengertian modeling sistem dan kegunaannya. Modeling ini ada kaitannya dengan UML atau Unified Modeling Language.

Ingat ya, bukan modeling yang berkaitan dengan fashion. So, simak pembahasan kali ini sampai akhir ya supaya dapat informasi seutuhnya.

Pengertian Modeling

Sebelum mengenal UML, mari kita mengenal istilah modeling-nya terlebih dahulu. Apa itu modeling?

Modeling adalah proses perancangan untuk memulai pengembangan sistem. Intinya, dengan modeling ini, kita lebih dapat menggambarkan model sistem dan kebutuhan serta spesifikasi dari suatu software.

Modeling ini dibuat sebelum kita melakukan coding atau pengkodean dalam proses development suatu software. Sehingga, sudah terbayang apa-apa saja yang akan dikoding nantinya. Istilah kerennya adalah blueprint.

Baca juga: 14 Produk ERP Terbaik di Dunia

Kegunaan Modeling

Selain yang sudah disebutkan tadi, berikut beberapa kegunaan modeling lainnya:

  1. Memberikan pemodelan visual yang ekspresif untuk mengembangkan dan saling tukar menukar model dengan mudah dan dimengerti secara umum.
  2. Sebagai panduan untuk mengontrol dan memahami arsitektur sistem yang dikembangkan.
  3. Kemungkinan penyederhanaan dan re-use.
  4. Mengurangi resiko.

Kesuksesan pemodelan software ditentukan oleh tiga unsur (the triangle for success), yaitu:

  1. Pemodelan (notation).
  2. Process.
  3. Tool yang digunakan.

Dalam modeling juga ada prinsip yang harus dipegang. Adapun prinsip-prinsipnya antara lain:

  1. Pemilihan model yang tepat.
  2. Pelaksanaan lebih cepat dan sederhana.
  3. Menggambarkan kondisi yang ada sesuai dengan realita.
  4. Bisa menggunakan pendekatan lebih dari satu model.

Jadi modeling di sini adalah proses perancangan untuk membangun sistem. Bukan modeling yang lainnya lho ya.

Makanya di awal sudah disebutkan ada kaitannya dengan UML. Salah satu kegunaannya adalah agar bisa mendapatkan blueprint suatu sistem yang akan dibangun.

Pengertian UML (Unified Modeling Language)

UML atau Unified Modeling Language merupakan sebuah abstraksi atau gambaran jalannya sistem dari sebuah software yang akan dibangun. UML ini sangat penting sekali dalam sebuah proses pembuatan suatu software.

Tanpa adanya UML, software yang akan dibangun bisa tidak selesai-selesai. Kalaupun selesai, maka software tersebut kemungkinan besar akan memiliki banyak bug.

UML memberikan model yang siap dipakai, bahasa pemodelan visual yang ekspresif untuk mengembangkan dan saling tukar menukar model dengan mudah dan dimengerti secara umum. Selain itu, UML dapat menyederhanakan proses dalam mendesain software.

Baca juga: Pengertian Data Menurut Para Ahli

Kegunaan UML (Unified Modeling Language)

UML biasanya digunakan untuk menganalisa dan mendesain software berbasiskan objek oriented. Ohiya, UML ini diciptakan oleh OMG atau Object Management Group.

Untuk membuat UML ini, ada beberapa alat atau tools atau software yang dapat digunakan. Berikut yang berbayar.

  1. Sybase Power Designer.
  2. Rational Rose.
  3. Microsoft Visio.
  4. Enterprise Architect

Dan berikut yang tidak berbayar alias gratis.

  1. StarUML.
  2. DIA Diagram Editor.
  3. Umbrello.
  4. ArgoUML.
  5. Software Ideas Modeller.
  6. Eclipse UML2

UML sangat membantu sekali dalam proses perancangan pembuatan atau pengembangan sebuah sistem.

Tanpa adanya UML, sistem yang dibangun tidak memiliki gambaran yang jelas dan valid. Dengan adanya UML, blueprint pembuatan atau pengembangan sistem dapat diciptakan.

Itulah pembahasan mengenai pengertian modeling yang berkaitan dengan UML beserta kegunaannya.  Semoga bisa menjadi salah satu referensi bagi Anda.

Share yuk, ke:

Leave a Comment