Kembang Desa − Tujuan, Layanan, dan Download Panduan

Kembang desa yang akan dibahas ini sama sekali tidak berhubungan dengan kembang desa yang diketahui umum, melainkan sebuah layanan hukum terpadu.

Istilah kembang desa memang sudah sangat melekat di masyarakat Indonesia. Bahkan, dalam KBBI Daring juga tersedia, yang didefinisikan sebagai gadis yang dianggap paling cantik di sebuah desa.

Ketika kita mengetik di Google pun juga demikian. Akan muncul beberapa foto gadis-gadis dengan pakaian khas desa. Namun, sekali lagi, pembahasan ini tidak membahas kembang desa tersebut.

Aplikasi Kembang Desa

layanan kembang desa
Tampilan halaman utama aplikasi Kembang Desa

Apa yang dimaksud dengan kembang desa ini? Mengapa istilah ini, sepanjang dua tahun terakhir, begitu populer dan fenomenal di mesin pencari?

Bahkan, kini Google juga memberikan sugesti “kembang desa pengadilan tinggi” pada kotak pencariannya. “kembang desa pengadilan tinggi” ini berhubungan dengan aplikasi atau sistem.

Aplikasi Kembang Desa adalah layanan dalam bentuk aplikasi guna memberikan layanan maupun bantuan hukum secara online yang dapat diakses melalui kembangdesa.pt-semarang.go.id.

Kembang desa itu sendiri merupakan singkatan dari Kemitraan Membangun Desa, yang diluncurkan oleh Pengadilan Tinggi Jawa Tengah setelah dikembangkan bersama Pemprov Jateng, Kemenkumham Jateng, dan Universitas Diponegoro Semarang.

Dalam peluncurannya, aplikasi Kembang Desa mendapat banyak sambutan positif dan antusiasme yang tinggi terhadap kemajuan pelayanan hukum di Jawa Tengah.

Pasalnya, layanan hukum secara online ini dapat memudahkan masyarakat mendapatkan berbagai layanan dan bantuan hukum. Masyarakat tidak perlu lagi datang ke kantor pengadilan.

Selain dapat diakses secara mandiri, masyarakat pun bisa mendatangi kantor kelurahan atau kecamatan untuk mendapatkan layanan hukum online tersebut.

Dilansir dari jatengprov.go.id, Cicut Sutiarso, Ketua Pengadilan Tinggi Jawa Tengah, menjelaskan bahwa aplikasi atau layanan Kembang Desa merupakan komitmen Pengadilan Tinggi untuk melakukan gerakan reformasi birokrasi menuju wilayah bebas korupsi dan birokrasi yang bersih melayani.

Baca juga: Aplikasi SDGs Desa − Pengguna dan Cara Menggunakannya

Tujuan Aplikasi Kembang Desa

Berdasarkan situs resminya, aplikasi atau layanan Kemitraan Membangun Desa (Kembang Desa) ini bertujuan memberikan kemudahan dan informasi terhadap layanan-layanan yang ada di Pengadilan Jawa Tengah.

Mengapa mudah? Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa layanan ini dapat diakses secara individu maupun melalui kantor desa/kelurahan setempat secara online.

Fitur atau Layanan Kembang Desa

Berdasarkan yang tertera pada situs resminya, ada delapan fitur atau layanan hukum yang diakomodir oleh aplikasi Kembang Desa. Adapun kedelapan fitur tersebut antara lain:

  1. Layanan Pendaftaran Penyumpahan Advokat.
  2. Pendaftaran Perkara Elektronik.
  3. Permohonan Surat Keterangan.
  4. Info Perkara Banding dan Pengadilan Negeri (Website).
  5. Info Perkara Banding dan 35 Pengadilan (Whatsapp).
  6. Permohonan Izin Besuk Tahanan.
  7. Layanan Permohonan Narasumber.
  8. Layanan Izin Riset.

Sedikit Penjelasan Fitur-Fiturnya

Layanan Pendaftaran Penyumpahan Advokat adalah layanan formulir pendaftaran untuk penyumpahan Advokat.

Pendaftaran Perkara Elektronik adalah layanan untuk mendaftarkan perkara secara elektronik melalui eCourt Mahkamah Agung RI baik perseorangan maupun menggunakan Advokat.

Permohonan Surat Keterangan adalah layanan untuk mendapatkan surat keterangan terkait status hukum atau pidana, seperti Surat Keterangan Tidak Pernah di Pidana, surat keterangan untuk syarat pilkada, dan lain sebagainya.

Info Perkara Banding dan Pengadilan Negeri (Website) adalah layanan untuk memeriksa status/keterangan terakhir suatu perkara tingkat banding dan perkara tingkat pertama dengan memasukkan nomor perkaranya.

Info Perkara Banding dan 35 Pengadilan (Whatsapp) adalah layanan untuk menelusuri perkara banding dan perkara pada 35 Pengadilan Negeri di Jawa Tengah melalui aplikasi WhatsApp.

Permohonan Izin Besuk Tahanan adalah layanan untuk mengajukan permohonan izin membesuk tahanan secara online dan mandiri pada 35 Pengadilan Negeri di Wilayah Hukum Pengadilan Tinggi Jawa Tengah.

Layanan Permohonan Narasumber adalah layanan untuk mengajukan permohonan narasumber pada acara tertentu yang langsung ditembuskan kepada Ketua Pengadilan Tinggi Jawa Tengah.

Layanan Izin Riset adalah layanan untuk mengajukan permohonan izin melakukan riset pada Pengadilan Tinggi Jawa Tengah dan 35 Pengadilan Negeri di Wilayah Hukum Jawa Tengah.

Download Buku Panduan

Untuk mensukseskan sosialisasi dan implementasi layanan Kembang Desa, Pengadilan Tinggi Jawa Tengah juga merilis sebuah buku panduan dalam mengoperasikan aplikasi tersebut.

Adapun panduan yang termuat dalam buku panduan tersebut antara lain:

  • pendaftaran perkara online;
  • pembuatan surat keterangan online;
  • informasi perkara (website dan Whatsapp);
  • izin besuk tahanan di pengadilan;
  • pos bantuan hukum (posbakum); dan
  • PTSP on call.

Silakan klik DOWNLOAD BUKU PANDUAN KEMBANG DESA untuk menyimpannya ke laptop atau komputer Anda.

Baca juga: Aplikasi BUMDes − Manfaat, Cara Download, dan Cara Daftar

Penutup

Itulah pembahasan terkait layanan hukum secara online di Wilayah Hukum Pengadilan Tinggi Jawa Tengah melalui aplikasi Kembang Desa, yang meliputi:

  1. definisi aplikasi Kembang Desa;
  2. tujuan atau manfaat dari layanan Kembang Desa;
  3. fitur-fitur yang ada di dalamnya; dan
  4. buku panduan yang bisa didownload.

Demikian pembahasan kali ini mengenai Kembang Desa dan semoga bisa memberikan satu-dua manfaat untuk Anda para pembaca sekalian.

Share yuk, ke:

Leave a Comment